body{display:block; -khtml-user-select:none; -webkit-user-select:none; -moz-user-select:none; -ms-user-select:none; -o-user-select:none; user-select:none; unselectable:on;}
Setiap dari kita memiliki cara yang berbeda dalam mengekspresikan kegilaannya. Melalui puisi salah satunya.

Ini hanya tentang bagaimana seseorang memandang 'lain' tentang 'rasa'. Jika Anda tidak suka, barangkali boleh berbagi sarannya.

Dengan cinta,

Mayaa

Minggu, November 04, 2012

TIDAK SATU PUN

By: AFA, 26 Agustus 2009

Aku bilang aku mencintainya
Tapi aku tak tahu dia tak bahagia dengan cintaku
Aku bilang aku menyayanginya
Tapi aku tak sadar telah menyakitinya dengan caraku mencintainya
Aku bilang aku membutuhkannya
Tapi aku tak tahu dia jenuh karena keberadaanku
Aku bilang dia segalaku
Tapi aku tak mengerti mengapa cintaku membuatnya terbelenggu
Aku pikir dia bahagia mencintaiku
Tapi ternyata hanya duka yang ku berikan atas nama cintaku
Aku pikir dia bahagia dengan kesempurnaan yang kuberi untuknya
Tapi ternyata dia tersiksa dengan semua itu
Aku pikir dia bahagia dengan bersamaku
Tapi ternyata dia terluka mencintaiku
Apa yang aku pikirkan tentangnya salah
Cinta yang terlalu membuatku buta
Hingga tak menyadari bahwa setiap detik dia terluka
Aku selalu bilang aku sangat mencintai,
menyayangi, dan membutuhkannya
Tapi ternyata tak satupun yang ku tahu tentang dirinya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar